Cianjur-eskoncer.com- Program Cianjur nyaah ke indung merupakan bentuk kasih sayang dari pejabat di lingkungan pemerintah Kabupaten Cianjur terhadap sosok indung(ibu).
Program Cianjur nyaah ke indung ini nantinya pejabat eselon 2,3 dan 4 wajib memiliki ibu asuh(ibu asuh di sini maksudnya adalah seorang ibu yang perlu bantuan ekonomi).
Dalam pelaksanaannya,pejabat di tingkat Kabupaten,termasuk Bupati,wakil Bupati,pejabat pimpinan tinggi, TNI,Polr, serta BUMN/BUMD,akan berperan mencari ibu asuh.
Bantuan yang di berikan bersifat sukarel, bisa berupa sembako,barang kebutuhan dasar, modal usaha atau uang tunai setiap bulan.
Dalam hal tersebut Kepala UPTD P5A wilayah Kecamatan Karangtengah Caca,S.I.P Angkat bicara pada Jumat (11/April/2025)
“Yang pertama kaitan dengan elektoral
program kedepan di Tahun 2025 untuk P5A wilayah Karangtengah sesuai dengan arahan bupati yang pertama untuk
program nyaah ka Indung, dan hari ini bisa di loncing Kabupaten Cianjur seluruh pejabat eselon 4 Kecamatan 4A dan 4b risalah menjadi Bapak asuh untuk orang tua yang tidak mendapat bantuan dari berbagai pihak, salah satunya yang berkaitan dengan program adalah program Keluarga lansia,”ucapnya.
Dengan dari semua pihak dan support dari Bupati kita akan mendukung apa program dari Bupati Cianjur dr.Mohammad Wahyu Ferdian pertama yang kedua adalah di pengendalian penduduk Keluarga Berencana terus kita akan meningkatkan kinerja kaitan dengan capaian peserta KB. baik peserta KB baru maupun peserta KB aktif dan berikutnya adalah tentang ketahanan keluarga yang berkaitan dengan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Cianjur, kita masih tetap ada kegiatan tim pendamping keluarga yang tahun 2025 sedang berjalan melakukan pendampingan kepada seluruh sasaran yang resiko stunting! mudah-mudahan bupati kita yang baru ini akan lebih bergairah lagi teman-teman di lapangan untuk meningkatkan kinerja dan mendukung program PAUD Pati yang sangat luar biasa,”imbuhnya.
Untuk data base stunting sendiri di 2025 ini ada penurunan atau kenaikan itu karena kapasitasnya yang mengetahui nya yaitu instansinya adalah di Dinas Kesehatan.
datanya itu ada di dinas kesehatan dari teman-teman Puskesmas yang di Karangtengah sekarang secara global stunting menurun, tapi kami dari jajaran Pemda feeling berkonsentrasi di keluarga yang beresiko stunting adalah itu juga ada penurunan dari tahun sebelumnya,”tutupnya.
Ben/zun







