Kamis, 02 Oktober 2025
Dofoto_20251001_214847071

Pelatihan Digitalisasi UMKM Pedagang Pasar Tradisional, Di Gelar Diskumdagin Cianjur

23des

Cianjur, eSKonCer.com, Dinas Koperasi UKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagin) Kabupaten Cianjur menggelar Pelatihan Digitalisasi UMKM Pedagang Pasar Tradisional bertempat di Pasar Induk Cianjur. Rabu (1/10/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian, bertindak mewakili Kepala Dinas, Kepala Bidang UMKM, Kepala UPTD Pasar Induk Cianjur, Pemateri (Narasumber) serta diikuti oleh puluhan Pedagang Pasar Induk Cianjur.

Kabid UMKM Dinas Koperasi, UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Cianjur, Henny Purwaningsih, menerangkan kegiatan pelatihan dalam rangka merealisasikan program yang telah dicanangkan DISKUMDAGIN  

Hari kini kita melaksanakan Pelatihan Digitalisasi UMKM Pedagang Pasar Tradisional, kita 

memfasilitasi para pedagang di pasar tradisional, dimana mereka menyampaikan aspirasi kepada kepala pasar terkait kondisi bergesernya para konsumen membeli produk pangan, dan sandang di online. Kita membuat program untuk merealisasikan aspirasi mereka,” terangnya.

“Melalui pelatihan ini, para pedagang harus bisa menjajakan produk secara online. Jagan kalah set, kalau orang lain bisa berjualan secara online mereka juga harus bisa berjualan secara online di berbagai platform yang tersedia,” sambungnya.

Setelah mendapatkan pelatihan, diharapkan para pedagang pasar tradisional Pasar Induk Cianjur dapat berjualan secara online, untuk mengimbangi perkembangan zaman. Namun penjualan secara offline sehingga eksistensi pasar tradisional dapat dipertahankan.

“Kami mengharapkan para pedagang bisa berjualan secara online, bisa membuat konten yang di upload ke platform digital. Tetapi, ini kan pasar tradisional, Kita mengajak kepada masyarakat kembali belanja ke pasar, sambil jalan-jalan dan refreshing juga. Jadi konsepnya kita menjalankan dua jalur selain online, offline juga harus tetap berjalan. Nanti akan ada konsultan yang mengajarkan bagaimana cara menjajakan produk secara offline dan lebih menarik,” pungkasnya.

Terpisah, Ketua DPP Pasar Induk Cianjur, H.Acep Hidayat menanggapi digelarnya kegiatan pelatihan tersebut, pihaknya mengapresiasi pihak dinas selaku pihak pemerintah yang telah hadir di tengah situasi dan kondisi para pedagang pasar tradisional yang mulai tergerus oleh keberadaan perdagangan secara online.

“Saya secara pribadi dan kelembagaan mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada dinas, yang memang sudah menjadi kewajiban pemerintah daerah untuk mengambil peran di tengah situasi dan kondisi pedagang tradisional saat ini yang terus tergerus populasinya oleh perkembagan zaman yaitu digitalisasi,” ujarnya.

Melihat kondisi yang tengah terjadi di masyarakat, pihaknya menandaskan akan pentingnya dorongan maupun pendampingan dari pihak dinas terkait, agar program dimaksud tidak hanya bersifat seremonial, namun harus benar-benar berjalan sesuai yang diharapkan.

“Keterbatasan sumberdaya manusia dan juga kultur yang telah mengakar di masyarakat, hal itu perlu dorongan dari dinas terkait secara konsen dan berkelanjutan agar kegiatan ini tidak hanya seremonial saja tetapi bisa mencapai tujuan,” tandasnya.

Lebih jauh ia mengungkapkan bahwa tujuan dari digitalisasi ini adalah untuk mengupdate pasar tradisional agar bisa bersaing di era digitalisasi. Harapan besar kepada dinas perdagangan, supaya dijadikan konsep rencana kerja terkait dengan digitalisasi yang masuk ke pasar induk ini secara maintenance, konsen dan berkelanjutan. 

“Karena para pedagang kalau hanya diedukasi satu kali mungkin besoknya juga sudah lupa, tapi kalau pemerintah melalui dinas terkait melakukan program ini secara komprehensif berkala dan berkelanjutan insya Allah masyarakat pedagang akan bisa mengikuti perkembangan zaman,” ungkapnya.

Di akhir pernyataannya, pihaknya berharap agar kegiatan pelatihan digitalisasi dapat dilaksanakan setiap bulan, dan dipantau secara intensif supaya progres digitalisasi bagi para pedagang di pasar Induk Cianjur dapat tercapai.

“Saya harap kegiatan ini dijadwalkan per satu bulan sekali dan terus dipantau oleh tenaga ahli, termasuk konsultan digitalisasi, agar secara cepat kemampuan masyarakat pedagang dalam berjualan secara online meningkat dan bisa mengimbangi perkembangan,” tutupnya.

 

Ben

23des

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pelatihan Digitalisasi UMKM Pedagang Pasar Tradisional, Di Gelar Diskumdagin Cianjur
- oleh Admin dibaca dalam: 5 menit