Bandung Barat, eskoncer.com-Sebagaimana disampaikan oleh Pejabat (Pj) Bupati Bandung Barat Ade Zakir Hasim, S.T, M.A.P. saat penyambutan kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas), sebagai bentuk apresiasi Pemkab Bandung Barat (KBB) akan mengganjar para atlet, pelatih dan mekanik PON XXI serta Peparnas XVII yang berhasil meraih medali diberikan bonus dengan total 6 miliar lebih.
“Inshaa Allah akan kita berikan pada tahun 2025, tanpa dicicil. Ini sebagai bentuk penghargaan kita kepada mereka yang sudah berhasil di PON dan Peparnas,” ujar Ade Zakir usai Penyambutan Kontingen PON XXI Aceh-Sumut dan Peparnas XVII Solo di Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan (BBPMP), Jl. Raya Cimareme-Batujajar, Kamis (17/10/2024)
Menindaklanjuti janji tersebut di atas, Pemkab Bandung Barat siap mencairkan bonus atlet berprestasi tersebut pada triwulan pertama tahun 2025, diusahakan sebelum Hari Raya Idul Fitri.
Seperti diketahui, atlet KBB cukup gemilang saat bertanding pada PON XXI dengan meraih 41 emas, 23 perak dan 21 perunggu. Posisi KBB, dalam PON tersebut memperkuat Kontingen Jawa Barat (Jabar) yang berhasil menjadi Juara Umum dengan 195 emas, 163 perak dan 182 perunggu.
“Insha Allah sesuai janji, bahwa bonus para atlet, pelatih dan mekanik berprestasi akan diberikan di triwulan pertama tahun anggaran 2025. Sebisa mungkin, sebelum Hari Raya Idul Fitri,” kata Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Ade Zakir yang dibacakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga KBB, Imam Santoso pada saat Pembukaan Rapat Kerja KONI KBB di BBPMP, Jalan Raya Cimareme-Batujajar, Minggu (15/12/2015).
Ketua KONI KBB, Dr. Ir. Agus Mulya Sutanto, S.H, M.H, M.IP. mengatakan keberhasilan atlet KBB pada PON XXI menjadi modal untuk memperbaiki peringkat KBB di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar tahun 2026 nanti. KONI KBB menargetkan Porprov Jabar mendatang masuk 6 besar dari 9 besar sebelumnya.
Tentunya untuk mencapai target tersebut, tidak terlepas dari dukungan anggaran Pemkab Bandung Barat.
“Tanpa dukungan Pemda dan dewan (KBB), perjalanan kita terseok-seok. Kita memang butuh sokongan anggaran dengan dukungan eksekutif dan legislatif,” ujarnya.
Sesuai dengan tema Raker KONI KBB tentang Membangun Sinergi Menuju Kejayaan Olahraga Bandung Barat, Agus menyatakan pihaknya siap bersinergi dengan berbagai pihak.
Agus juga mengungkapkan, pada tahun 2025 KONI KBB mengajukan permohonan anggaran pada awalnya sebesar Rp25 miliar. Namun hasil koordinasi dengan eksekutif, muncul angka sekitar Rp15 miliar.
Anggaran tersebut, dialokasikan untuk peralatan, try out, try in, Babak Kualifikasi (BK) serta tunjangan prestasi. “Mudah-mudahan saja, angka itu bisa diketok palu dewan,” ungkapnya.
Sementara Pembukaan Raker KONI KBB tahun 2024 untuk program tahun 2025 dihadiri Ketua Harian KONI Jabar, Brigjen TNI (Purn) Arief Prayitno, Ketua Komisi 4 DPRD KBB Nur Djulaeha serta seluruh Pengurus Cabang Olahraga.
Dalam kesempatan tersebut Nur Djulaeha titip pesan agar KONI KBB tidak melepaskan atelt-atlet berprestasi KBB mutasi ke luar daerah.
“Kami akan memperjuangkan (anggaran). Kita akan memadukan keinginan KONI KBB dengan anggaran yang memadai.Tapi kami juga tidak ingin dengar lagi, atlet-atlet KBB yang lepas (mutasi ke luar daerah),” tegasnya.
Rapat kerja (Raker) KONI KBB tersebut menghasilkan beberapa keputusan yang akan dijadikan program tahun 2025. Selain itu, raker juga memutuskan penambahan 3 cabor baru yang tergabung di KONI KBB yakni Floor Ball, Paramotor dan Picle Ball.
*Workshop Bagi Pelatih*
Sementara itu, menghadapi Babak Kualifikasi (BK) Porprov XV tahun 2026, sehari sebelumnya (Sabtu, 14/12/2024) di tempat yang sama, KONI KBB juga telah melaksanakan Workshop Perencanaan Penyusunan Program Latihan Fisik bagi para pelatih.
Workshop yang dilaksanakan sehari penuh itu diikuti oleh sekitar 150 pelatih dari 70 Cabang Olahraga (Cabor) yang ada di KONI Kabupaten Bandung Barat. Bertindak sebagai narasumber Pakar Olahraga yang juga Guru Besar FPOK Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung Bidang Ilmu Kondisi Fisik Olahraga Prof. Dr. H. Dikdik Zafar Sidik.
(Red-01)
